Alun-alun Trunojoyo Sampang Madura Dijadikan Kandang Untuk Mencekik Rakyat.
Sampang, || wartapers.com - Dibawah kepemimpinan H Slamet Junaidi Bupati Sampang, kini Kabupaten Sampang memiliki Alun-alun yang di hiasi 3 patung karapan sapi.
Namun sangat disayangkan, alun-alun yang menghabiskan anggaran 19 miliar tersebut, diduga menjadi kadang untuk melakukan korupsi oleh oknum tertentu.
Skandal Dana Covid-19, Ketua DPRD Lembata Kehilangan “Jejak” Jumlahnya, Aktivis Protes
Pada hari Kamis, 29 Juni 2023 saat saya berkunjung ke alun-alun Trunojoyo yang menjadi icon Sampang Hebat Bermartabat itu, ada beberapa pengendara motor yang menggerutu dan ngomel-ngomel sebab tarif parkir yang di kelola oleh mantan Kades Kemoning tersebut tidak sesuai Perda No 09 Tahun 2020." Kata Budy warga Sampang, Kabupaten Sampang, Madura, Provinsi Jawa Timur.
Menurutnya, pengunjung yang memarkir sepeda di alun-alun Trunojoyo ada yang di minta uang parkir sebesar Rp 3.000 bahkan sampai Rp 4.000.
Padahal di kertas karcisnya sudah jelas yang di beri Dishub Kabupaten Sampang, dengan tarif Rp.2.000 ,tapi kok di minta Rp.3.000 dan dia Rp. 4.000," ujar pengunjung kepada saya ucap Budy.
Demi Raup Untung, Jukir Alun-alun Trunojoyo Minta Tarif Dengan Nominal Tak Sesuai Perda No. 09 Tahun 2020, Dishub Diam Saja
Kasi dishub kabupaten Sampang saat di singgung jika parkir yang di keluarkan sesuai dengan aturan perda ,dirinya pun menjelaskan jika semua tersebut kini sudah berjalan sesuai aturan No. 09 Tahun 2020.
Sementara, Khotibul Umam Kasi Lalulintas Dishub Sampang Madura saat dikonfirmasi mengatakan, Tidak mas kita sudah tegur terus jukir yang ada di alun-alun untuk narik parkir sesuai Perda mas , " ujar Kasi Lalin mengungkapkan nya.
Perlu di ketahui, parkir di alun-alun Trunojoyo dikelola oleh Pak Taufik mantan Kades Kemoning atau yang dikenal Bopo. Kata Khotibul Umam Kasi Lalulintas Dishub Sampang kepada wartawan.
Pewarta: Uje
Editor : redaksi