×

Iklan

Iklan

Frans Aba: Masa Depan Politik NTT dan Calon Gubernur yang Menjanjikan

Selasa, 04 Juli 2023 | 16:42 WIB | 0 Views Last Updated 2023-07-05T06:06:12Z

 Frans Aba: Masa Depan Politik NTT dan Calon Gubernur yang Menjanjikan





KUPANG, ||wartapers.com - Belakangan ini nama Fransiskus Lara Aba menjadi trending topik sejumlah media. Bahkan dalam diskusi- diskusi politik figur muda yang energik visioner ini bagai catatan apik yang selalu menghiasi lembaran politik sejumlah partai. 


Arus dukungan pun cenderung mengalir begitu lulusan ekonomi Universitas Widia Mandira Kupang ini mendeklarasikan diri sebagai calon gubernur NTT, tanggal 18 Juni 2023.

 

Sejak itu  namanya terus melambung di jagat politik NTT sejalan dengan mengalirnya dukungan dari Nusa Bunga Flores, demikian juga aliran dukungan itu datang dari Nusa Kenari Alor dan Bumi Ikan Paus Lembata, sudah tentu dari Timor Nusa Cendana dan  petikan Sasando Rote; dan juga dari rahim perkasa Sandelwood pulau Sumba. 




Polikarpus Blegur warga Pantar Alor menyatakan sikapnya untuk mendukung Frans Aba, demikian juga Anton Liman Balaor dari Lembata, yang secara positif menilai Frans Aba laysk memimpin NTT melalui rekam jejak yang tertulis dalam buku Frans Aba For Gubernur NTT 2024  " Beta Anak NTT, Beta Cinta NTT". 


Demi Raup Untung, Jukir Alun-alun Trunojoyo Minta Tarif Dengan Nominal Tak Sesuai Perda No. 09 Tahun 2020, Dishub Diam Saja



Dari Rumah Perjuangan di Oebufu Kupang beredar kabar bahwa arus dukungan terhadap Frans Aba hampir merata di 21 kabupaten/ kota se NTT. 


Ketua Team Keluarga Frans Aba, Agustinus Umbu Hera melalui kepala sekretariat Freed Aga yang ditemui di rumah gotong royong, Selasa, 4Juli 2023 membenarkan informssi yang beredar terkait dukungan terhadap Frans Aba. 



Freed mengatakan, hampir setiap hari Rumah Perjuangan tempat sekretariat Frans Aba berkantor selalu dikunjungi masyarakat dari berbagai elemen untuk menyatakan dukungan termasuk paguyuban-paguyuban atau organisasi sosial, bahkan setidaknya ada sekian pengurus partai besar di NTT yang diam-diam bersilaturahmi memberikan dukungan politik. 


" Dukungan itu semata karena keberanian bapak Frans Aba menyatakan sikap maju sebagai calon gubernur NTT. Sebagian lainnya juga memberikan apresiasi terhadap keberanian bapak Frans Aba,"tegas Freed. 


Freed kemudian bernostalgia. Secara reflektif dirinya mengisahkan, munculnya Frans Aba sebagai calon gubernur, semata karena gerakan bawah tanah dari sejumlah kelompok kecil yang dipimpinnya untuk melakukan investigasi terhadap sejumlah figur publik yang dilepas ke tengah masyarakat untuk mendapatkan dukungan. 


Dan fakta lapangan menunjukan elektabilitas Frans Aba mengungguli sejumlah calon gubernur lain. 


Karena itulah dirinya memilih untuk mengibarkan bendera perjuangan bersama Frans Aba setelah mendapatkan keputusan politik dari Frabs Aba pasca perayaan besar hati raya umat Katolik Samana Santa di Larantuka, kabupaten Flores Timur.


" Rupanya peristiwa religi, perayaan hari bae nagi, Samana Santa mengukuhkan niat bapak Frans Aba untuk.maju menjadi calon gubernur NTT,""tutur Freed. 


Niat inipun, menurut Freed sejalan dengan disposisi batin Frans Aba,  untuk membangun Nusa NTT dengan pendekatan persuasif solutif demi mengurai setiap persoalan sosial maupun pembangunan infrastruktur gi nusa penuh toleransi ini.


Alun-alun Trunojoyo Untuk Siapa, Untuk Masyarakat Sampang atau Untuk Mantan Kades Kemoning.


" Semua dilakukan dengan pendekatan sosial, kultur, budaya dan solutif mengikuti motto Pegadaian,  "Mengatasi masalah tanpa masalah," tutur Freed diplomatis. 


Freed juga memberikan kesaksian terhadap respon positif kaum muda saat deklarasi tanggal 18 Juni lalu, dimana, kaum muda sangat antusias terhadap keberanian Frans Aba yang adalah figur muda energik representatif, setidaknya, kaum muda di NTT telah menemukan iklim kesejukan yang terpancar dari tutur kata, gestur tubuh dan pola kepemimpinan dalam diri Frans Lara Aba. 


Tentang partai politik, Freed mengatakan, bila tiba waktunya  Frans Aba bakal mengambil keputusan untuk maju menjadi calon gubernur melalui pintu  partai politik. 


" Tetapi kami harus terus bekerja, supaya jika nanti diakomodir partai politik, kami bukanlah gerbong kosong,"tegas Freed.


Menurut Freed, figur Frans Aba juga sangat welcome dan merakyat. Itulah yang telah menjadi magnet memantik sejumlah elemen untuk terus bergabung fan menjadi bagian dari perjuangan termasuk kelompok Satu Pintu. 



" Ayo bergabung bersama Rumah Perjuangan mendukung Frans Aba," tutur Freed mengakhiri  sesi wawancara.


Pewarta: sultan sabatani

Editor : redaksi 


×
Berita Terbaru Update