Semarak Festival Uyelewun: Meriahnya Pesona Empat Teluk dalam Sorotan
Omesuri , ||wartspers.com - Suasana Semarak Rally Wisata Bahari Pesona Empat Teluk semakin dekat, dengan Festival Uyelewun yang diprakarsai oleh Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Sekretaris Dinas, Antonius Lebuan, menyatakan bahwa hampir 90% persiapan telah selesai, termasuk lokasi utama festival dan persiapan jalan untuk parade yang menghubungkan jalur jalan trans mulai dari kantor Camat Omesuri menuju ke pelabuhan laut Balauring.
"Hari Jumat lalu, kami telah bersama-sama mempersiapkan lokasi untuk Festival Uyelewun," ungkap Antonius Lebuan.
Antonius menjelaskan bahwa dalam acara ini juga akan menampilkan lomba renang untuk usia 10-12 tahun dan kompetisi dayung bagi orang dewasa, menjadi bagian dari partisipasi masy dalam agenda bahari di Pojok Cinta Balauring.
"Momen ini adalah panggung bagi para artisan budaya Uyelewun, semua pemangku budaya, anak2, pemuda dan dewasa untuk menciptakan kenangan tak terlupakan," kata Antonius.
Rencananya Festival Uyelewun ini berlangsung selama dua hari mulai dari tanggal 15 sampai 16 Agustus 2023.
Dan demi kesuksesan acara ini, Dinas Pariwisata memberikan batas waktu pendaftaran peserta lomba dayung dan renang hingga tanggal 13 Agustus.
Antonius juga mengatakan, tidak hanya berkaitan dengan olahraga, Festival Uyelewun juga akan menampilkan pameran ekonomi kreatif yang menarik, penanaman mangrove di Pojok Cinta
Antusiasme yang tinggi dari UKM setempat, dengan 50 UKM ikut serta, bukan hanya dari Balauring dan Kecamatan Omesuri, tetapi juga dari daerah sekitar.
Hal ini mengindikasikan bahwa acara ini memiliki daya tarik yang melampaui batas wilayah.
Lebih lanjut, Antonius mengungkapkan bahwa festival ini akan menampilkan pentas kolosal musik Tatong yang menarik perhatian lebih dari 1000 individu. Peserta berasal dari 22 desa di wilayah Omesuri, dengan masing-masing desa mengutus 54 warganya untuk berpartisipasi. Kita berharap dengan Fest Uyelewun dan menjadi Pentasan Kolosal 1000 Tatong, musik trasisional Tatong diangkat untuk medapat pengakuan Pemerintah sebagai warisan budaya benda Masyarakat Adata Edang-Uyelewun. Bahkan kita terus mndorong untuk mendapat pengakuan dunia melalui Unesco.
Antonius mengakhiri dengan harapan bahwa Festival Uyelewun di Omesuri bukan hanya sekadar ajang lomba, melainkan juga perwujudan semangat masyarakat dalam merayakan keanekaragaman budaya dan talenta yang dimiliki.
"Kami berharap acara ini akan menjadi tonggak bersejarah dan terus dikenang oleh semua peserta dan penonton yang hadir," tegas Antonius.
Pewarta: sultan sabatani
Editor: redaksi