Lembata,||wartaers.com. Dalam wawancara eksklusif hari ini, Selasa, 5 Maret 2024, dengan Nikolas Honi, Penjabat (PLT) Kepala SMA Negeri I Nubatukan, kabupaten Lembata, NTT, terungkap perubahan signifikan yang dirasakan oleh komunitas pendidikan di sekolah tersebut.
Sejak menjabat sebagai PLT, beberapa bulan lalu, Nikolaus Honi membawa hawa baru yang lebih sejuk, persuasif, dan kondusif bagi tenaga pendidik dan kependidikan di SMANSA Nubatukan. Ini menimbulkan pertanyaan apakah perubahan ini merupakan bagian dari upaya untuk menonjolkan keunggulan sekolah ini di antara sekolah-sekolah lain.
Salah satu tantangan yang dihadapi Nikolaus Honi adalah penyelesaian kasus-kasus yang ditangguhkan, seperti pembayaran honor kepada guru non-ASN dan manajemen dana pembangunan ruang yang dituduh tidak transparan.
Nikolas Honi menyatakan bahwa langkah-langkah telah diambil untuk menyelesaikan masalah ini yang menjadikan dirinya dinilai beretika baik dan solutif.
"Penilaian terhadap kinerja kami adalah hal yang subjektif," kata Honi. "Namun, saya fokus pada tugas yang diberikan oleh atasan dan berusaha menyelesaikan setiap permasalahan dengan pendekatan personal. Ini memungkinkan kita untuk mencapai solusi terbaik untuk semua pihak yang terlibat." Ujar nya.
Menurut Plt. Kasek Honi, dengan pendekatan yang transparan, penuh kepercayaan, dan pengawasan yang konsisten, dirinya menghadirkan suasana baru yang harmonis di SMANSA Nubatukan, sekaligus membuktikan dirinya sebagai pemimpin yang peduli dan efektif dalam mengelola sekolah.
Pewarta: sabatani
Editor: redaksi
