Bangkalan, || wartapers.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mempunyai tugas dan peran dalam melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah dan tugas pembantuan di bidang pekerjaan umum, serta pembangunan dan perbaikan jalan setiap daerah kabupaten .
Ruas jalan provinsi sebagai akses jalan yang menghubungkan antar desa dengan antar kecamatan. Bisa pula menjadi jalan penghubung antar kabupaten atau kota dan jalan strategis provinsi. Untuk bagian yang melakukan dinas pekerjaan desa, bisa melewati jalan ini serta menjadi akses utama bagi pengendara saat melewatinya.
Ruas jalan yang menjadi jalan penghubung antara Desa dan desa ini masih belom bisa dikatakan baik , pasalnya diwilayah kabupaten bangkalan bagian tengah jalan provinsi masih banyak menemukan kondisi jalan yang berlubang dan rusak parah.
Seperti apa yang kini telah disampaikan oleh salah satu warga sekitar, jalan yang ada didesa Bejeman Kec.Tragah, Alang-alang Kec.Tragah, Tanah merah laok, serta desa sekitar, belom sukses untuk katagori kenyamanan bagi pengguna jalan, apalagi akses tersebut termasuk salah satu ruas jalan yang sering dilewati masyarakat, pengendara bahkan para pejabat tertinggi.
Warga dan juga aktivis di LSM DPD Triga Nusantara Provinsi Jatim ini yakni M.Mukri Mengatakan, bahwa jalan yang rusak dan berlubang itu sering kali memakan korban, disatu sisi penerangan lampu PJU yang masih Minim , hal ini kerap membuat pengendara yang dari selatan hindari jalan yang berlubang melewati jalur pengguna jalan yang dari utara ke selatan atau sebaliknya , sehingga berpapasan akibat terjadi perebutan jalan antara pengendara lainnya , disitulah kecelakaan itu terjadi membuat salah satu warga alami luka parah dan motor pun hancur akibat adu Banteng bagian depan oleh lawan pengendara.
"Sering disitu orang naik motor jatuh mas, saya juga jatuh , ada motor yang dari selatan itu ambil jalan kanan, sementara saya dari utara , ya pas nabrak , begitu seterusnya lihat saja orang lewat pasti lewat jalur kanan ya menghindar dari lubang itu , ada bekas semen juga itu masyarakat yang menambalnya bukan petugas jalan". ujarnya
Namun sangat miris dalam era yang modern ini, pemerintah kabupaten bangkalan masih belom bisa memberikan Kenyamanan bagi para pengguna jalan, sedangkan masyarakat untuk taat membayar pajak kendaraan setiap tahunnya.
Dimana fungsi Uang pajak kendaraan bermotor yang dikelola oleh pemerintah provinsi digunakan untuk menyediakan fasilitas jalan bagi kendaraan bermotor dan pembangunan fasilitas umum lainnya yang menjadi wewenang pemerintah daerah, warga lain pun memberikan komentar yang sama seperti yang dimaksud di atas dan ia juga menyinggung mengenai kemana dan digunakan untuk apa pengelolaan hasil pajak kendaraan, warga sekitar pun rela sumbangan guna menutupi kerusakan jalan tersebut dengan cara gotong royong , polesan lolo yang dicampur batu cor guna antisipasi takut terjadi korban laka berulang-ulang.
"Sering disini ada kecelakaan gara-gara jalan lubang ini, yaa gara-gara rebutan jalan itu, dan warga sekitar jiga sering perbaikan ini, sumbangan pakai dana pribadi untuk membeli material agar lubang ini bisa di tutup dengan lolo, bukan sekali dua kali tapi berkali-kali, ini kan tugas PUPR, terus apa gunanya kita selaku pengendara bayar pajak pertahun..? kemana keluarnya pengelolaan hasil pajaknya ..? " Kata warga sekitar Penuh Kecewa.
Penulis : M.Mukri
Editor : redaksi